Desa Wisata Lenangguar merupakan salah satu Desa di Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Desa ini memiliki luas 150,43 Km2 dengan jumlah penduduk sebanyak 2810 jiwa. Desa Lenangguar layak dijadikan Desa wisata karena memiliki banyak potensi serta masih menjaga kelestarian seni budayanya. Mayoritas penduduk Desa bekerja sebagai petani. Sebagian lagi berprofesi sebagai ASN, dan wiraswasta.
Setiap tahunnya, Desa Lenangguar memiliki agenda khusus untuk melestarikan kesenian dan kebudayaan. Yaitu Festival Teba Murin dalam rangka memriahkan agenda festival Nasinal yaitu Festival Pesona Moyo. Festival Teba Murin di rangkai dengan berbagai macam atraksi budaya seperti pawai budaya, pentas seni, pasar poka moon, barapak kebo dan banyak lagi.
Lenangguar menawarkan pelestarian budaya dan kesenian yaitu dengan mengajak para pengunjung untuk mengikuti setiap agenda event dan ikut secara langsung dalam kegiatan tersebut. budaya yang sangat di lestarikan adalah Melala dimana melala merupakan pembutan minyak herbal dengan khasiat tertentu yang dilakukan setiap 1 muharam atau 1 suro.
Desa Lenangguar memiliki Potensi alam yang sangat khas berupa berupa hutan rimba. Hutan memberikan keindahan yang tiada tara wajar Desa Lenangguar selalu di selimuti embun di pagi hari atau saat hujan mengguyur.
Keindahan alam Desa Wisata Lenangguar tidak bisa di pandang sebelah mana karena memliki kenunikan sendiri dan sangat asri adapun potensi alam tesrbut
1. Air Terjun Teba Murin
Air Terjun Teba Murin Merupakan brand dari Desa Wisata Lenangguar. Air Terjun Teba Murin memili keunikan dimana hampir semuar lokasi di kelilingi tebing batu dan dan mempunyai kemiringan 45 drajat. yang jadi perpincangan saai ini adalah ada sumur dengan diameter 5 meter di tengah sungai yang sampai saat ini masih jadi perdebatan asal asulnya dan kedalamanya.
2. Bukit Poto Layang
Bukit Poto Layang merupakan kawsan hutan rimba yang masih asri. untuk menuju kesana kita harus berjalan kaki sekitar 7 km dengan medan sedang yang berbukit, memang perlu tenaga extra untuk mencapai ke bukit poto layang, tetapi setelah Anda sampai rasa lelah Anda terobati dengan pemandangan yang begitu memanjakan mata. Bila hujan daerah ini akan langsung di tutupi kabut tebal. saat anda bangun dari lelap tidur Anda di Pagi hari Anda Akan melihat pemandangan lembah yang di tutupi awan ketinggian bukit poto layang adalah 900 mdpl.
3. Sampar Pola
Apabalika kita melanjutkan perjalan sekitar 3 km atau 1 jam perjalan dari bukit poto layang kita akan melihat savana yang hijau walaupun musim kemarau kerena di sampar pola banyak aliran sungai kecil. di sampar pola kita bisa menyaksikan keadaan rimba lokal yang masih asri. lakasi ini menyajikan banyak burung, kuda liar, sapi, kerbau, babi hutan bahkan rusa.
4. River Tubing Tiu Nekan
Desa wisata juga mempunyai potensi river tubing dengan tarcking 3 km.
Belum ada atraksi
Belum ada homestay