Desa Wisata Karang Sidemen merupakan desa yang secara administratif terletak di Kecamatan Batukliang Utara, Kabupaten Lombok tengah , Nusa Tenggara Barat dengan populasi penduduk 7.810 jiwa Rata-rata penduduk beragama islam dan mata pencaharian sebagai petani, pekebun,peternak, buruh lepas dan merantau keluar negeri. Desa Wisata Karang Sidemen memiliki luas 59,51 Km2 dengan tata guna lahan sebagian besar digunakan untuk lahan pertanian, perkebunan, ladang dan pekarangan. Pola pemilikan tanah tersebut didominasi oleh tanah kas desa.
Jarak Desa Karang Sidemen dari ibukota kecamatan adalah 13,2 km, 28,6 km dari ibukota kabupaten dan berjarak 29,1 km dari ibukota provinsi. Batas administratif Desa Karang Sidemen adalah:
1.Sebelah Barat : Desa Tanak Beak
2.Sebelah Timur : Taman Nasional Gunung Rinjani
3.Sebelah Utara : Desa Pidendang
4.Sebelah Selatan : Desa Lantan
Desa Karang Sidemen terdiri dari 14 Dusun/pedukuhan yaitu Dusun Karang Sidemen Bawah, Dusun Karang Sidemen Atas, Dusun Jeliman , Dusun Sintung Barat Satu, Dusun Sintung barat Dua, Dusun Sintung Barat Induk, dusun Sintung Tengah, Dusun Sintung Timur, Dusun Mertak Paok, Dusun Rangkep, Dusun Persil, Dusun Selojan. Induk, Dusun Selojan Timur dan Sintung Utara. Pemerintahan desa terletak di Dusun Karang Sidemen Bawah.
Terdapat beberapa potensi pariwisata di Desa Karang Sidemen yaitu adanya Danau Biru, Pemandian Spiritual Nyeredet, Air Terjuan Datu Bajang, Glamping, Horty Park,Tahura Nuraksa, Air Terjun Batu Belah dan gawah Monte. Secara fisiografi Desa Wisata Karang Sidemen terletak di Zona Lereng Gunung Rinjani .
Selain potensi wisata alamnya , di Kawasan Desa Wisata Karang Sidemen juga dijumpai Flora dan fauna langka seperti tanaman obat yang hanya hidup dikawasan Karang Sidemen, Celepuk dan Rusa serta disekitar Hutan Karang Sidemen berkembang kegiatan seni dan budaya lokal seperti bersih desa dll. Dengan adanya potensi tersebut di Desa Wisata Karang Sidemen juga pengembangan desa wisata. Jadi ada beberapa potensi pengembangan yaitu Kawasan Hutan dan Desa Wisata Pesona Karang Siedemen. Untuk desa wisata dikembangkan menuju desa budaya, dan desa pendidikan, yang dimana bisa melakukan aktivitas belajar tentang flora fauna, cocok tanam, seni budaya dan juga belajar hidup bermasyarakat dengan tatakrama dan kearifan lokalnya.
SEJARAH PENGELOLAAN
Pengembangan Kawasan Desa Wisata Karang Sidemen diawali oleh Kelompok Pemuda Pokdarwis desa Karang Sidemen sejak tahun 2019, dengan adanya kesadaran peduli lingkungan bersama masyarakat menanam pohon-pohon di area Hutan dan Jalan desa yang merupakan bentuk kepedulian masyarakat akan pentingnya menjaga alam dan lingkungan. Dengan berbagai kegiatan aktif dilakukan oleh kelompok Sadar Wisata dan masyarakat selanjutnya pemerintah Desa Karang Sidemen mempercayakan pengelolaan wisata di desa Karang Siddemen di lakukan oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis Selendang Biru Rinjani).
Setelah mulai dilakukan penghijauan oleh warga masyarakat dan juga Kelompok Sadar Wisata. Setelah kondisi lingkungan mulai hijau, semakin nyaman dan memiliki daya tarik wisata, mendapatkan dukungan dari Dinas Pariwisata dan dinas Setempat melalui promosi di media sosial. Seiring dengan peningkatan kapasitas SDM pemuda Desa Karang Sidemen yang melakukan Pelatihan, promosi menggunakan media Teknologi Informasi sangat mendukung dalam pengenalan Desa Karang Sidemen menjadi kawasan wisata.
Sebelum 2018 terjadi kevakuman pengelolaan saat setelah terjadi gempa Lombok hingga ditahun 2020, dan Pokdarwis Selendang Biru Rinjani mulai lagi muncul kepermukaan untuk melakukan pengelolaan kawasan wisata dengan pendampingan dari dinas Pariwisata dan Beberapa instansi terkait sejak tahun 2020. Setelah terbentuk Pokdarwis disepakati dan ditetapkan untuk pengelola teknis lapangan adalah Pokdarwis Selendang Biru Rinjani selaku pengelola Kawasan Wisata Karang Sidemen. Dengan mendapatkan beberapa pelatihan dari Dinas Pariwisata Lombok Tengah dan Dinas Pariwisata Provinsi NTB serta adanya beberapa SDM dari pengurus yang menempuh pendidikan di perguruan tinggi maka perkembangan wisata di Desa karang Sidemen bisa dikatakan memiliki perkembangan positif yang signifikan.
AKTIFITAS MASYARAKAT
Berikut aktivitas dan keunikan local yang dikembangkan menjadi daya tarik wisata antara lain :
a.Kegiatan Pertanian :
Menjadikan paket wisata bertani disawah dengan belajar membajak, menanam padi, memanen, hingga proses menjadi beras dan dimasak menjadi nasi.
Belajar budidaya Kopi dari proses membuat bibit, menanam, fermentasi, pengeringan dan pengolahannya menjadi Kopi siap minum.
b.Kegiatan Budaya Lokal:
Paket belajar tata local (tata krama), yaitu mengangkat budaya local berupa tatakrama kebudayaan sasak untuk dikenalkan kepada wisatawan yang local dan mempraktekkannya selama tinggal didesa
Paket belajar persesean, yaitu belajar memainkan Peresean bersama masyarakat maupun anak-anak. Karena kami memiliki group kesenian peresean untuk dewasa dan anak-anak.
c.Kegiatan Petualangan
Dengan adanya Hutan maka kami manfaatkan untuk kegiatan wisata minat khusus untuk petualangan antara lain :
Begerusuk (menyusuri hutan), menikmati pemandangan alam di tengah hutan dan mengenali berbagai macam flora dan fauna dengan keindahan hutan yang masih terjaga.
Camping , yaitu memberikan sensasi camping atau menginap di tengah hutan dengan suasana yang tenang dan jauh dari kebisingan kota.
d.Kegiatan Pendidikan
Workshop Pembuatan anyaman bambu, yaitu mengangkat potensi lokal berupa kerajinan bambu untuk dikenalkan sehingga ada kegiatan belajar menganyam berbagai kerajianan dari bambu yang sehingga memberikan manfaat dan pelajaran kepada pengunjung.
Kegiatan pendidikan lingkungan, yaitu dengan memanfaatkan potensi yang ada berupa hutan rakyat untuk kegiatan penanaman pohon dan pengenalan tanaman obat kepada pengunjung.